Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang skabies dan bagaimana Tribee Oil diklaim dapat menjadi solusi efektif untuk mengobati luka yang ditimbulkannya.
Apa Itu Skabies dan Bagaimana Gejalanya?
Skabies adalah infeksi kulit yang terjadi ketika tungau betina Sarcoptes scabiei menggali terowongan di bawah lapisan kulit terluar untuk bertelur. Reaksi alergi terhadap tungau, telur, dan kotorannya inilah yang menyebabkan rasa gatal dan ruam.
Gejala utama skabies meliputi:
- Gatal Hebat: Gatal yang sangat intens, terutama pada malam hari, yang bisa mengganggu tidur.
- Ruam Kemerahan: Munculnya bintik-bintik kecil atau ruam merah seperti jerawat.
- Terowongan Tungau (Burrows): Garis-garis tipis, keabu-abuan atau kemerahan yang terlihat seperti bekas goresan. Biasanya ditemukan di area kulit yang tipis.
- Luka Akibat Garukan: Garukan terus-menerus dapat menyebabkan luka terbuka, infeksi sekunder, dan pengerasan kulit. Area yang paling sering terinfeksi adalah sela-sela jari tangan dan kaki, pergelangan tangan, siku, ketiak, sekitar payudara, area kelamin, dan lipatan kulit lainnya
Bagaimana Tribee Oil Digunakan untuk Luka Skabies?
Penggunaan Tribee Oil untuk luka skabies bertujuan untuk meredakan gejala, mengeringkan luka akibat garukan, dan membantu proses penyembuhan.
Cara Penggunaan:
Bersihkan Area yang Terkena: Cuci area kulit yang terinfeksi dengan air hangat dan sabun antibakteri. Keringkan dengan handuk bersih dengan cara menepuk-nepuk.
Oleskan Tribee Oil: Ambil beberapa tetes Tribee Oil dan oleskan secara merata pada area yang gatal dan terdapat luka skabies.
Pijat Perlahan: Pijat area tersebut dengan lembut agar minyak meresap.
Ulangi Secara Teratur: Aplikasikan 2-3 kali sehari, terutama setelah mandi dan sebelum tidur, untuk hasil yang optimal.